Laporan Wartawan Tribunnews.com, Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aktor Eza Gionino duduk di kursi terdakwa berkat laporan bekas kekasihnya, Ardina Rasti.
Ia dituduh melakukan penganiayaan terhadap Rasti selama menjalin asmara. Namun, ia tidak merasa benci kepada Rasti. Apalagi, sampai menaruh dendam.
Bintang sinetron "Putih Abu-abu" tersebut kemudian beralasan, biar bagaimanapun Rasti adalah orang yang pernah ada dihatinya. Selama 1,5 tahun mereka berpacaran. Ia menikmati hubungan tersebut.
"Saya tidak pernah merasa benci dia. Mau bagaimanapun dia orang yang pernah ada di hati saya," ucapnya, Rabu, (1/5/2013), di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan.
Bukan itu saja, pria kelahiran Samarinda, 10 Mei 1990 itu, bahkan mendukung Rasti untuk menjadi Duta AntiKekerasan Terhadap Perempuan di seluruh Indonesia.
"Boleh saja mengatasnamakan perempuan di sana-sini. Saya masih dukung dia jadi Duta Anti Kekerasan Perempuan kok," ucapnya.
http://www.tribunnews.com/2013/05/01/ardina-rasti-jadi-duta-antikekerasan-perempuan-ini-komentar-eza-gionino