Rizal (11), bocah warga Desa Landokadawang, Kecamatatan Baraka, Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan, tenggelam di kolam sedalam tiga meter di Permandian Lewaja, Kabupaten Enrekang, Rabu (15/6/2011) kemarin, sekitar pukul 12.30 Wita.
Rizal sempat dilarikan ke Rumah Sakit Umum Massenrangpulu Kabupaten Enrekang, namun nyawa Rizal tidak berhasil diselamatkan. Sisa makanan yang tersangkut di tenggorokan korban menyebabkan pihak rumah sakit kesulitan mengeluarkan air yang banyak tertelan.
"Kami sudah berusaha menyedot air yang banyak tertelan oleh korban, tapi terlalu sulit karena di leher korban ada sisa makanan yang tidak sempat dikunyah, tersangkut di tenggorokan korban. Saat kami rawat, kondisinya sudah sangat kritis," kata salah seorang perawat di RSU Massenrangpulu kepada Kompas.com.
Peristiwa tersebut bermula saat Rizal bersama sejumlah kerabat dan keluarganya, menikmati suasa permandian Lewaja. Menurut Ali, keluarga Rizal, korban awalnya terlihat masih berenang di kolam renang yang dikhususkan untuk anak-anak. Nah, saat perhatian mereka beralih kepada aktivitas warga setempat yang sedang menangkap ikan, Rizal pun mengalami musibah.
"Memang tidak ada yang memperhatikan korban saat berenang sendiri. Tiba-tiba ada yang menjerit minta tolong. Korban tahu-tahu ditemukan tenggelam di kolam khusus orang dewasa," katanya.
Dihubungi terpisah, Kasat Reskrim Polres Kabupaten Enrekang AKP Andi Asdar mengatakan telah menurunkan aparatnya menyelidiki peristiwa tersebut. "Laporannya sudah kami terima. Sementara dimelakukan penyelidikan," kata Andi Asdar singkat.
Sumber : Kompas.com
Yang Lain Juga Lihat
anaa 16 Jun, 2011Rizal sempat dilarikan ke Rumah Sakit Umum Massenrangpulu Kabupaten Enrekang, namun nyawa Rizal tidak berhasil diselamatkan. Sisa makanan yang tersangkut di tenggorokan korban menyebabkan pihak rumah sakit kesulitan mengeluarkan air yang banyak tertelan.
"Kami sudah berusaha menyedot air yang banyak tertelan oleh korban, tapi terlalu sulit karena di leher korban ada sisa makanan yang tidak sempat dikunyah, tersangkut di tenggorokan korban. Saat kami rawat, kondisinya sudah sangat kritis," kata salah seorang perawat di RSU Massenrangpulu kepada Kompas.com.
Peristiwa tersebut bermula saat Rizal bersama sejumlah kerabat dan keluarganya, menikmati suasa permandian Lewaja. Menurut Ali, keluarga Rizal, korban awalnya terlihat masih berenang di kolam renang yang dikhususkan untuk anak-anak. Nah, saat perhatian mereka beralih kepada aktivitas warga setempat yang sedang menangkap ikan, Rizal pun mengalami musibah.
"Memang tidak ada yang memperhatikan korban saat berenang sendiri. Tiba-tiba ada yang menjerit minta tolong. Korban tahu-tahu ditemukan tenggelam di kolam khusus orang dewasa," katanya.
Dihubungi terpisah, Kasat Reskrim Polres Kabupaten Enrekang AKP Andi Asdar mengatakan telah menurunkan aparatnya menyelidiki peristiwa tersebut. "Laporannya sudah kami terima. Sementara dimelakukan penyelidikan," kata Andi Asdar singkat.
Sumber : Kompas.com
Yang Lain Juga Lihat
www.isugosip.blogspot.com